Tugas Pendahuluan 2



1. Kondisi [Back]

Kondisi 9:       Buatlah rangkaian seperti pada modul percobaan, Kemudian buatlah kondisi dengan                            inputan   berupa saklar SPDT dengan output berupa Logic Probe. Rangkaian Decoder : A                         = 1, B = 1, C = 0, D = 1


2.Gambar Rangkaian Simulasi [Back]



Percobaan 2, Kondisi 9: 

3. Video Simulasi [Back]


       Percobaan 2, Kondisi 9:



4. Prinsip Kerja Rangkaian [Back]

Percobaan 2, Kondisi 9: 

    Rangkaian ini merupakan rangkaian Decoder yang memanfaatkan IC 4028. Fungsi utama decoder adalah mengubah kode biner menjadi bentuk keluaran lain, sedangkan IC 4028 secara khusus digunakan untuk mengonversi bilangan biner 4 bit menjadi keluaran desimal dengan rentang 0 hingga 9.

    Dalam rangkaian tersebut, IC 4028 menerima input dari empat buah switch SPDT yang dilabeli A, B, C, dan D, kemudian memberikan keluaran pada sepuluh logic probe. Switch SPDT berfungsi menghasilkan input biner 4 bit dengan urutan pembacaan terbalik, yaitu D, C, B, A. Output berupa logic probe kemudian menampilkan angka desimal sesuai dengan input biner yang diberikan. Sebagai contoh, jika input biner adalah 0001, maka logic probe Q1 akan menyala (berlogika 1), yang merepresentasikan angka desimal 1.

    Pada kondisi awal, switch SPDT diatur dengan nilai A=1, B=1, C=0, dan D=1. Jika dibaca dalam urutan DCBA, kombinasi biner yang terbentuk adalah 1011. Nilai biner 1011 merepresentasikan angka 11, namun IC 4028 hanya mampu menampilkan angka 0 hingga 9. Oleh karena itu, pada kondisi ini tidak ada logic probe yang menyala, sehingga seluruh output berada pada logika 0.


5. Download [Back]




















Tidak ada komentar:

Posting Komentar

  BAHAN PRESENTASI UNTUK MATA KULIAH ELEKTRONIKA 2024 OLEH: Hafiz Fadli Al Anshor 2310951034 Dosen Pengampu: Darwison, M.T Referensi:  1. Da...